Posko
Induk Bencana Kelud Ditutup, Penerimaan Bantuan Dihentikan
SURABAYA,
KOMPAS.com –
Posko induk bencana letusan
Gunung Kelud di
komplek Gedung Negara Grahadi
Surabaya, Jawa Timur,
otomatis ditutup seiring berakhirnya status
tanggap darurat bencana itu,
Jumat (14/3/2014).
Penutupan posko otomatis pula menghentikan penerimaan bantuan
Penutupan posko otomatis pula menghentikan penerimaan bantuan
dari masyarakat untuk bencana
tersebut. "Berbagai bentuk bantuan yang
sudah masuk tetap akan didata
dan didistribusikan ke lokasi bencana,
" kata Gubernur Jawa Timur,
Soekarwo, Jumat.
Meski demikian, Soekarwo mengatakan Badan
Meski demikian, Soekarwo mengatakan Badan
Penanggulangan Bencana Daerah
(BPBD) Jawa Timur akan tetap memantau
data terkait penanganan bencana
letusan Gunung Kelud.
Pencabutan status tanggap darurat, kata dia,
dilakukan menyusul
selesainya perbaikan rumah para korban
letusan, khususnya di Kabupaten
Kediri, Malang, dan Blitar.
Data terakhir, 14.000 rumah masuk dalam daftar perbaikan itu,
Data terakhir, 14.000 rumah masuk dalam daftar perbaikan itu,
dalam kategori rusak ringan, sedang, dan
berat. Perbaikan menggunakan dana dari
APBD Provinsi Jawa Timur
sebanyak Rp 100 miliar. Proses perbaikan melibatkan 6.00
personel polisi dan tentara,
dibantu warga setempat
sumber : http://regional.kompas.com/read/2014/03/15/0858430 /Posko.Induk.Bencana.Kelud.Ditutup.Penerimaan.Bantuan.Dihentikan
tanggapan saya :
seharusnya bantuan harus tetap berjalan dengan lancar karna yang terkena musibah letusan gunung kelud belum bisa melakukan aktifitas seperti biasa.